Penampilan Tohoshinki kemarin 17-18 Agustus 2013 di Nissan stadium telah membuat mimpi mereka menjadi kenyataan dan membuat aye menganga kagum dan bangga jadi fans mereka. Bukan hanya karena penampilan Tohoshinki sendiri atau jumlah 142.000 penonton yang bisa memuat RED TSUNAMI seperti ini
Tapi juga benda kecil ini.. Tohoshinki Glow-in-dark watch..
Kata orang Tohoshinki Glow-in-dark watch ini sama dengan Wristband/Bracelet Glow-in-dark nya Coldplay yang diberi nama Xyloband. Sedangkan Xyloband sendiri di inspirasi oleh acara pembukaan olimpiade 2012 di London kemarin. Jadi benarkah seperti itu.. mari kita liat..
LondonOlympic Opening ceremonyBagi kalian yang melihat acara pembukaan itu kalian pasti ingat dan masih kagum dengan permainan cahaya yang dihasilkan dari kursi penonton saat itu sehingga membentuk gambar/warna/tulisan tertentu.
Permainan lampu ini berasal dari lampu LED yang dipasang di tiap kusi penonton, baik kursi untuk vvvip seperti ratu Inggris atau penonton biasa. Dengan jumlah 9 lampu LED tiap kursi, acara ini membutuhkan 637.191 LED untuk 70.799 kursi di stadion itu. Jadi bisa dibayangkan berapa biaya yang harus dikeluarkan kan.
Orang dibalik ide design ini adalah Frederic Opsomer. Dengan lampu led yang dipasang langsung dikursi memudahan bagian lighting operator acara ini, karena mereka tidak perlu khawatir kalau penonton tersebut berpindah tempat saat jalannya acara.
ColdplayWorld Tour - Mylo Xyloto TourDalam tour dunia Mylo Xyloto nya tahun 2012 kemarin, Coldplay membagi-bagikan bracelet/wristband yang benama Xyloband kepada para penontonya.
Xyloband karya Jason Regler ini selain glow-in-dark juga terdapat lampu LED yang dapat menyala berkelap-kelip saat konser berlangsung. Xyloband hanya akan menyala untuk lagu-lagu tertentu, tidak sepanjang konser berlangsung. Dan setelah konser berakhir Xyloband tidak dapat dihidupkan lagi, karena Xyloband hanya bisa dikendali oleh staff konser melalui laptop dan sinyal wireless saat konser berlangsung.
TOHOSHINKI NISSAN STADIUM TOURSaat konser hari pertama atau tanggal 17 Agustus 2013 di Nissan kemarin penonton dikejutkan dengan adanya souvenir yang menyerupai jam tangan dikursi mereka.
Jam tangan yang disertai keterangan pemaikannya ini ternyata akan digunakan untuk fan project. Dalam keterangan itu fans diminta untuk mematikan lightstik merah mereka saat ada tulisan TIME di layar panggung dan agar fans tidak saling menukarkan jam tangan ini dengan fans lain.
Sambil menunggu konser dimulai beberapa fans mencoba menghidupkan jam tangan itu, dan ternyata jam tangan itu dapat menghasilkan beberapa warna seperti ini.
Saat konser berlangsung tanpa fans menghidupkan jam tangan mereka. Secara otomatis jam tangan mereka telah berubah warna demi warna sehingga mengasilkan rainbow ocean seperti dibawah ini. Warna-warna ini juga disesuaikan dengan lagu yang Tohoshinki nyanyikan sehingga suasana Nissan stadium lebih semarak.
Tohoshinki glow-in-dark watch tadi tidak hanya menghasilkan rainbow ocean seperti diatas tapi juga dapat membentuk kata-kata untuk fan project, yakni "WE ARE T" pada hari pertama.
"THANK YOU TOHOSHINKI" pada hari kedua.
Meskipun Tohoshinki glow in dark watch ini di sediakan dan dikendalikan oleh staff konser tapi sepertinya Tohoshinki sendiri tidak tau fan project ini. Karena beberapa fans bilang Tohoshinki terkejut saat melihat tulisan "WE ARE T" atau "THANK YOU TOHOSHINKI"
NB:1. Tohoshinki glow in dark watch memang hampir sama dengan Xyloband nya Coldplay. Yakni sama-sama dikendalikan secara otomatis oleh staff melalui laptop dan sinyal wireless. Tapi juga berbeda Xyloband menghasilkan warna yang acak dan tidak digunkan untuk membentuk kata tertentu. Xyloband tidak dapat dihidupkan kembali oleh fans kecuali mereka mengetahui kode sinyal wireless yang digunakan. Tohoshinki glow in dark watch sepertinya memiliki tombol yang dapat digunakan fans untuk mengaktifkan. Buktinya fans bisa mencoba mengecek warna sebelum konser mulai.
2. Tohoshinki glow in dark watch memang hampir sama lampu LED pada opening ceremony olimpic ceremony. Yakni dapat membentuk huruf/kata. Pada olimpiade london lampu LED dipasang di kursi sehingga tidak perlu khawatir penonton berpindah tempat. Sedangkan di Nissan stadium penonton diminta untuk tidak saling menukar jam tangan yang diberikan.
3. Olimpiade london sudah jelas keliatan mahal biaya produksinya. Kemudian satu Xyloband katanya menghabiskan £3 atau £150.000 tiap konser. Jadi berapa biaya yang dikeluarkan tohoshinki untuk ini?
4. Olimpiade london dan Xyloband sudah diketahui dalang pencetus idenya, tapi sampai aye membuat postingan ini belum diketahui siapa pencetus ide brilliant di nissan ini, yang katanya ini adalah teknologi yang baru pertama kali ada di Jepang.
credit:
BBCnews,
Coldplay,
designingwithleds,
triplewidemedia,
onehallyu,
shinkipeia W